Kadang saya mikir, enak mungkin ya jadi karyawan lagi. Ngelamar lagi di perusahaan besar yang sudah stabil. Datang pagi, kerja sesuai job desk, pulang sore, lalu tidur nyenyak. Gak pusing mikirin omset naik atau turun. Gak harus begadang mikirin cashflow yang tipis. Gak was-was mikirin bulan depan harus kayak apa supaya penjualan yang masuk bisa nutupin semua biaya operasional. Semua ribetnya itu selalu berkelahi di kepala.
Tapi... kalau saya gak terjun ke bisnis, saya juga gak akan tahu rasanya bikin dampak yang lebih luas.
Saya gak akan bisa membangun Kawan Listrik. Gak bisa buka lapangan kerja. Gak bisa bantu orang-orang yang sekarang jadi bagian dari tim saya. Gak bisa rasain bahagianya lihat gaji karyawan cair tepat waktu, atau dengar cerita mereka yang bisa sekolahin anak, bayar rumah, atau bantu keluarga karena mereka punya pekerjaan ini.
Kalau saya gak terjun ke bisnis, mungkin saya juga gak akan belajar banyak hal yang sekarang saya syukuri.
Saya gak akan tahu kesabaran itu ternyata bisa ditempa tiap hari, bukan cuma di momen-momen besar. Saya gak akan paham betapa pentingnya money management, bagaimana satu keputusan keuangan yang salah bisa bikin efek domino ke banyak hal. Saya gak akan ngerti bahwa konsistensi itu bukan soal semangat yang menggebu-gebu di awal, tapi soal mau tetap jalan meski lagi capek, bosan, atau hasilnya belum kelihatan.
Bisnis juga mengajarkan saya menjaga mindset tetap sehat ketika masalah datang bertubi-tubi. Belajar tenang di tengah badai, bukan karena semuanya baik-baik saja, tapi karena kalau saya panik, tim akan ikut panik. Belajar memecahkan masalah bukan cuma cepat, tapi juga dengan solusi yang tepat, meski kadang harus ambil keputusan yang gak nyaman.
Ternyata, bisnis itu lebih dari sekadar cari untung.
Bisnis itu sekolah karakter. Ujian datang setiap hari, kadang kecil, kadang besar, tapi semuanya bikin saya naik kelas kalau mau belajar dari situ. Dan justru di titik-titik sulit, saya merasa diri saya bertumbuh paling cepat.
Perjalanan ini masih panjang. Tapi setiap tantangan yang datang, saya sambut sebagai bagian dari proses. Karena saya percaya, tujuan besar itu dicapai bukan oleh orang yang selalu aman-aman saja, tapi oleh orang yang berani menghadapi tantangan dan tetap melangkah meski jalannya berat.
Bisnis bukan cuma cara mencari uang.
Bisnis adalah cara membentuk diri menjadi versi terbaik yang bisa kita capai.
Tangerang, 12 Agustus 2025
0 Komentar